Keratosis Pilaris di Bagian Belakang Leher

Keratosis Pilaris Di Bagian Belakang Leher
Source: bing.com

Keratosis pilaris adalah kondisi kulit yang sering dijumpai di bagian belakang leher. Ini adalah kondisi yang disebabkan oleh kelebihan produksi keratin di kulit. Keratosis pilaris dapat menyebabkan bintik-bintik merah kecil dengan bercak putih di bagian belakang leher. Ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan gatal-gatal yang mengganggu.

Penyebab Keratosis Pilaris di Bagian Belakang Leher

Penyebab utama dari keratosis pilaris adalah produksi berlebihan keratin di kulit. Keratin adalah protein yang membantu melindungi kulit Anda dari bakteri, virus, dan zat berbahaya lainnya. Ketika terlalu banyak keratin terkumpul di sekitar folikel rambut, ini menyebabkan bintik-bintik kecil merah dengan bercak putih di bagian belakang leher. Faktor lain yang dapat memicu kondisi ini termasuk kekurangan vitamin A, kelembaban yang rendah, dan kulit kering.

Gejala Keratosis Pilaris di Bagian Belakang Leher

Gejala keratosis pilaris di bagian belakang leher termasuk bintik-bintik merah kecil dengan bercak putih, yang disebut ‘bumps’. Bintik-bintik ini dapat bersifat sedikit gatal. Anda juga mungkin merasakan kulit yang kering dan pecah-pecah di bagian belakang leher Anda. Gejala ini biasanya lebih buruk saat musim dingin, karena udara yang lebih kering.

Pengobatan Keratosis Pilaris di Bagian Belakang Leher

Pengobatan keratosis pilaris di bagian belakang leher dapat dilakukan dengan menggunakan obat-obatan resep, seperti obat pelembab, retinoid, dan steroid. Anda juga dapat menggunakan produk over-the-counter, seperti lotion yang mengandung acid alpha-hydroxy, untuk membantu melembabkan kulit Anda. Selain itu, Anda juga dapat mencoba pengobatan rumahan, seperti menggunakan minyak biji aprikot, minyak zaitun, atau minyak almond untuk melembabkan kulit Anda.

BACA JUGA:  Apakah Obat Merah Bisa Menghilangkan Jerawat?

Cara Mencegah Keratosis Pilaris di Bagian Belakang Leher

Untuk mencegah keratosis pilaris di bagian belakang leher, pastikan untuk menjaga kulit Anda tetap lembab. Gunakan pelembab yang sesuai dengan jenis kulit Anda setelah mandi, dan gunakan produk yang mengandung humektan seperti minyak almond untuk membantu melembabkan kulit. Hindari mandi dengan air panas yang terlalu tinggi, karena ini dapat menyebabkan kulit Anda menjadi kering. Juga, cobalah untuk menghindari stres, karena stres dapat memicu keratosis pilaris.

Kapan Harus Berobat ke Dokter?

Anda harus berobat ke dokter jika Anda memiliki gejala keratosis pilaris yang parah atau jika gejalanya tidak membaik dengan pengobatan sendiri. Dokter Anda dapat meresepkan obat yang lebih kuat untuk membantu mengobati keratosis pilaris di bagian belakang leher Anda.

Kesimpulan

Keratosis pilaris adalah kondisi kulit yang sering dijumpai di bagian belakang leher. Ini disebabkan oleh produksi berlebihan keratin di kulit. Gejalanya termasuk bintik-bintik merah kecil dengan bercak putih, yang disebut ‘bumps’. Pengobatan keratosis pilaris di bagian belakang leher dapat dilakukan dengan obat-obatan resep atau produk over-the-counter. Anda juga dapat mencegah keratosis pilaris dengan menjaga kelembaban kulit Anda dan menghindari stres. Jika gejalanya tidak membaik dengan pengobatan sendiri, Anda harus berobat ke dokter.

VideoKeratosis Pilaris di Bagian Belakang Leher