Jerawat Konglobata: Kenali, Pengertian, dan Cara Mengatasi

Jerawat Konglobata: Kenali, Pengertian, Dan Cara Mengatasi
Source: bing.com

Jerawat konglobata adalah jenis jerawat yang berbahaya. Biasanya, jerawat konglobata terjadi pada kulit yang rentan terhadap infeksi, seperti bagian wajah, leher, dan punggung. Jerawat konglobata ditandai dengan bintik-bintik kecil, kebiruan, dan lebam yang tidak hilang-hilang. Jerawat konglobata dapat menyebabkan rasa sakit dan gatal setelah terkena infeksi. Meskipun jerawat konglobata sering dianggap sebagai masalah kulit, namun sebenarnya ia adalah infeksi bakteri yang disebabkan oleh bakteri Propionibacterium acnes (P. acnes).

Pengertian Jerawat Konglobata

Jerawat konglobata adalah infeksi bakteri yang ditandai dengan munculnya bintik-bintik kecil, kebiruan, dan lebam di kulit. Infeksi ini disebabkan oleh bakteri Propionibacterium acnes (P. acnes). Bakteri ini menyebabkan kondisi yang disebut sebagai peradangan. Peradangan dapat menyebabkan munculnya bintik-bintik kecil yang berisi nanah, atau dikenal sebagai jerawat. Jerawat konglobata biasanya terjadi di area seperti wajah, leher, punggung, dan dada. Jerawat konglobata juga dapat menyebabkan rasa sakit dan gatal pada kulit.

Gejala Jerawat Konglobata

Jerawat konglobata ditandai dengan munculnya bintik-bintik kecil, kebiruan, dan lebam di kulit. Bintik-bintik berwarna merah tersebut berisi nanah dan pus. Nanah ini dapat menyebabkan rasa sakit dan gatal pada kulit. Selain itu, Anda juga dapat mengalami pembengkakan di sekitar bintik-bintik tersebut. Gejala lain yang mungkin terjadi adalah panas, pembengkakan, serta bintik-bintik merah kecil yang berisi nanah dan pus. Pada kasus yang parah, jerawat konglobata dapat menyebabkan pecahnya pembuluh darah di bawah kulit, yang dapat menyebabkan pembengkakan dan nyeri yang hebat.

Penyebab Jerawat Konglobata

Jerawat konglobata disebabkan oleh bakteri Propionibacterium acnes (P. acnes). Bakteri ini merupakan bakteri gram-positif yang hidup di lapisan luar kulit. Bakteri ini menyebabkan peradangan pada kulit, yang menyebabkan terbentuknya bintik-bintik kecil berwarna merah yang berisi nanah dan pus. Selain itu, bakteri ini juga dapat menyebabkan pembengkakan, serta rasa sakit dan gatal pada kulit. Bakteri ini dapat ditularkan melalui sentuhan kulit, seperti saat Anda menggunakan alat cukur atau handuk yang sudah dipakai orang lain.

BACA JUGA:  Apa Tanda Kalau Ada Jerawat?

Cara Mengatasi Jerawat Konglobata

Untuk mengatasi jerawat konglobata, Anda harus mencari bantuan dokter atau spesialis kulit. Dokter atau spesialis kulit akan menganalisa gejala dan menentukan pengobatan yang tepat. Pengobatan yang biasa digunakan untuk mengatasi jerawat konglobata adalah antibiotik topikal, yang berfungsi untuk menghilangkan bakteri penyebabnya. Selain itu, dokter atau spesialis kulit juga dapat meresepkan obat-obatan lain seperti retinoid, kortikosteroid, serta obat-obatan lain yang bertujuan untuk mengurangi peradangan.

Selain itu, Anda juga bisa melakukan beberapa cara alami untuk mengurangi gejala jerawat konglobata. Salah satu cara alami yang dapat Anda lakukan adalah dengan menggunakan masker alami yang dibuat dari bahan-bahan seperti yogurt, madu, dan jus lemon. Masker ini akan membantu untuk mengurangi bintik-bintik di kulit, serta membantu menghilangkan bakteri penyebab jerawat konglobata. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan minyak zaitun atau minyak almond murni untuk mengurangi iritasi pada kulit.

Kesimpulan

Jerawat konglobata adalah jenis jerawat yang berbahaya. Jerawat konglobata disebabkan oleh bakteri Propionibacterium acnes (P. acnes). Gejala yang sering muncul adalah bintik-bintik kecil, kebiruan, dan lebam yang berisi nanah dan pus. Untuk mengatasi jerawat konglobata, Anda harus mencari bantuan dokter atau spesialis kulit. Selain itu, Anda juga bisa melakukan beberapa cara alami untuk mengurangi gejala jerawat konglobata.

Kesimpulan

Jerawat konglobata adalah jenis jerawat yang berbahaya dan dapat menyebabkan rasa sakit dan gatal pada kulit. Untuk mengatasi jerawat konglobata, Anda harus mencari bantuan dokter atau spesialis kulit. Selain itu, Anda juga bisa melakukan beberapa cara alami untuk mengurangi gejala jerawat konglobata.

VideoJerawat Konglobata: Kenali, Pengertian, dan Cara Mengatasi