Jerawat Vulgaris adalah istilah medis untuk jerawat kronis yang merupakan salah satu masalah kulit yang paling umum di dunia. Kondisi ini dapat menyebabkan masalah emosional bagi orang yang menderitanya dan dapat menyebabkan bekas jika tidak diobati dengan benar. Jerawat Vulgaris biasanya menyerang wajah, leher, punggung, dan dada. Walaupun banyak orang yang mengalami jerawat, kondisi ini lebih umum terjadi pada remaja.
Apa yang Menyebabkan Jerawat Vulgaris?
Jerawat Vulgaris disebabkan oleh peradangan akibat bakteri Propionibacterium Acnes. Bakteri ini berkembang biak dengan cepat di kulit dan memicu peradangan. Hal ini menyebabkan pori-pori kulit menjadi tersumbat, menyebabkan kulit menjadi berminyak dan menghasilkan jerawat. Banyak faktor yang dapat menyebabkan jerawat, termasuk produksi minyak berlebih, hormon, dan stres.
Klasifikasi Jerawat Vulgaris
Jerawat Vulgaris dibagi menjadi 4 klasifikasi berdasarkan lokasi jerawat dan jenisnya. Klasifikasi tersebut antara lain: komedo terbuka, komedo tertutup, papula, dan pustula. Komedo terbuka dan tertutup adalah jenis jerawat yang lebih ringan. Papula adalah jerawat kecil yang meradang dan menyebabkan rasa sakit. Pustula adalah jerawat yang berisi nanah atau cairan berwarna kuning.
Tanda dan Gejala Jerawat Vulgaris
Tanda dan gejala yang paling umum dari Jerawat Vulgaris adalah lesi pada wajah, leher, punggung, dan dada. Lesi tersebut berupa komedo terbuka dan tertutup, papula, dan pustula. Selain itu, bisa juga terjadi peradangan di sekitar daerah yang terkena. Gejala lain yang dapat muncul antara lain kulit kering dan iritasi, bintik-bintik merah, dan kulit yang berminyak.
Diagnosis Jerawat Vulgaris
Untuk menegakkan diagnosis Jerawat Vulgaris, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik. Dokter akan melihat lesi jerawat dan menanyakan riwayat kesehatan pasien. Dokter juga akan menanyakan tentang gaya hidup pasien, termasuk informasi tentang mengonsumsi obat-obatan tertentu yang mungkin memicu jerawat.
Pengobatan Jerawat Vulgaris
Pengobatan untuk Jerawat Vulgaris bisa dilakukan dengan menggunakan obat-obatan topikal atau oral. Obat-obatan topikal seperti krim, gel, dan salep yang digunakan untuk mengurangi peradangan, menghilangkan bakteri, dan mengontrol minyak. Obat-obatan oral seperti antibiotik, retinoid, dan kontrasepsi oral juga dapat digunakan untuk mengobati Jerawat Vulgaris. Pengobatan juga bisa mencakup penggunaan laser atau terapi fotodinamik.
Perawatan Kulit Untuk Jerawat Vulgaris
Selain menggunakan obat-obatan, perawatan kulit yang tepat juga dapat membantu mengatasi Jerawat Vulgaris. Pembersihan wajah yang tepat harus dilakukan untuk menghilangkan kotoran dan minyak pada wajah. Gunakan sabun pembersih yang tepat untuk jenis kulit Anda. Anda juga harus menggunakan pelembab yang tepat untuk menjaga kulit tetap lembab. Selain itu, hindari menggaruk jerawat karena dapat menyebabkan luka dan iritasi.
Mencegah Jerawat Vulgaris
Untuk mencegah Jerawat Vulgaris, pastikan Anda menjaga kebersihan wajah Anda dengan benar. Gunakan produk pembersih yang cocok untuk jenis kulit Anda. Jangan lupa untuk menggunakan pelembab setiap hari. Selain itu, hindari merokok dan konsumsi alkohol karena bisa menyebabkan jerawat. Minum air putih yang cukup juga dapat membantu mencegah jerawat.
Kesimpulan
Jerawat Vulgaris merupakan jenis jerawat kronis yang dapat menyebabkan masalah emosional dan bekas luka. Penyebabnya adalah bakteri Propionibacterium Acnes. Jerawat Vulgaris dapat dicegah dengan cara membuat pola hidup sehat dan menjaga kebersihan wajah dengan benar. Untuk mengobati jerawat, dapat dilakukan dengan menggunakan obat-obatan topikal, obat-obatan oral, atau terapi medis lainnya.